Cara Menghemat Pemakaian Listrik

1001 cara dan tips - Listrik merupakan salah satu kebutuhan hidup manusia, apalagi di era modern seperti sekarang ini dimana semuanya serba elektronik yang membutuhkan daya listrik. Pompa air, penerangan kamar, televisi, dispenser, lemari es / kulkas, kipas angin, AC, setrika, dispenser, hair dryer, laptop hingga kebutuhan untuk charging ponsel dan power bank, semuanya membutuhkan yang namanya listrik.

Dengan dilakukannya penarikan subsidi listrik serta adanya kenaikan secara berkala terhadap Tarif Dasar Listrik (TDL) otomatis membuat tagihan listrik bulanan menjadi membengkak dan konsumsi pembekian token listrik meningkat frekuensinya dari biasanya.

Cara dan Tips Hemat Listrik

Lalu dengan kenaikan tarif listrik tersebut apakah kita harus berdiam diri, pasrah atau tanpa melakukan perubahan?. Bagi sebagian kecil orang mungkin kenaikan tarif listrik bukanlah suatu masalah karena kemampuan finasial atau keuangannya yang sudah jauh di atas rata-rata orang kebanyakan atau bahkan kenaikan itu tidak berpengaruh apa-apa terhadap kondisi keuangannya. Tetapi bagi sebagian besar orang di Indonesia, kenaikan tarif listrik sangat berpengaruh terhadap kondisi keuangannya.

Untuk itu, bagi anda yang termasuk dalam kelompok sebagian besar tentu saja anda harus melakukan sesuatu agar biaya listrik rumah anda tidak terlalu membengkak. Ada beberapa cara dan tips yang dapat anda lakukan untuk menghemat penggunaan listrik di rumah anda.

1. Mulailah menghilangkan kebiasaan-kebiasaan sebelumnya yang mungkin hal sepele namun sebenarnya pemborosan, seperti menyalakan listrik di siang hari pada ruangan yang banyak mendapatkan cahaya matahari, atau membiarkan charger ponsel selalu menancap pada steker (colokan) listrik padahal tidak sedang melakukan charging pada ponsel.
2. Gunakan lampu hemat energi, seperti lampu jenis LED. Dan tinggalkanlah atau jangan menggunakan lampu bohlam biasa. Sekarang banyak dijual lampu LED dengan harga yang cukup terjangkau.
3. Matikan peralatan listrik yang tidak perlu dan tidak digunakan.
4. Sesuaikan besarnya watt lampu dengan ukuran ruangan, misalnya ruangan dengan luas hanya seukuran 3 x 3 meter jangan menggunakan lampu dengan watt terlalu besar.
5. Bila anda masih menggunakan televisi model tabung, mulailah berencana untuk menggantinya dengan televisi berjenis LCD atau LED. Konsumsi listrik pada televisi berjenis tabung jauh lebih besar dari pada televisi berjenis LCD atau LED. Sebagai contoh, untuk televisi berjenis tabung dengan ukuran 21 inch, pada saat dinyalakan pertama kali akan menggunakan daya listrik sekitar 135 watt dan kemudian berjalan stabil pada kisaran 75 watt. Sementara, pada televisi berjenis LCD dengan ukuran sama dengan televisi tabung 21 inch, pada saat dinyalakan akan mengkonsumsi daya sebesar 50 hingga 60 watt dan kemudian akan stabil pada angka 35 watt saja. Untuk televisi jenis LED, jauh lebih hemat karena hanya membutuhkan daya sekitar 15 watt saja.
6. Usahakan untuk menggunakan peralatan listrik yang berdaya besar tidak di malam hari, seperti Setrika Listrik misalnya. Karena pada malam hari merupakan peak hours atau beban puncak, dimana tarif listrik pada peak hours jauh lebih tinggi. Peak hours berlaku mulai pukul 18:00 hingga keesokan hari pukul 06:00 pagi. Oleh karena itu, usahakan menggunakan peralatan listrik berdaya besar hanya pada siang hari. Begitu juga dengan Magic Com untuk menanak nasi, karena daya listik untuk magic com sama dengan setrika listrik yaitu berkisar 350 watt.
7. Bagi anda yang menggunakan Dispenser, pertimbangkan kembali penggunaan dispenser. Jika anda tidak berkebutuhan khusus, seperti mempunyai Balita yang harus membuatkan susu secara cepat, maka penggunaan hot water pada dispenser dapat digantikan dengan cara memasak menggunakan kompor gas.
8. Bagi anda yang menggunakan AC, bersihkanlah secara berkala AC anda minimal tiga bulan sekali. Kondisi AC yang kotor, menyebabkan kipas mesin outdoor AC bekerja lebih berat dan efeknya adalah konsumsi daya AC menjadi meningkat.
9. Jika kebutuhan air menggunakan pompa air listrik, pertimbangkanlah untuk menggunakan toren air dan pengisian toren dilakukan pada pagi hari setelah lepas pukul 06:00.
10. Ketika anda menyalakan televisi dan kebiasaan anda sering tertidur dengan kondisi televisi tetap menyala, maka aktifkan fitur "Timer" yang ada pada televisi anda.

Demikian sedikit cara dan tips dalam berhemat menggunakan listrik.

Bagikan Artikel ini