Cara Menanam Hidroponik Sistem Wick

1001 cara dan tips - Pengertian dari hidroponik sendiri adalah bertanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah. Pemanfaatan air yang ditambahkan nutrisi sebagai pengganti tanah untuk kebutuhan tanaman. Pada cara hidroponik ini, kebutuhan air yang digunakan lebih sedikit dari pada bertanam dengan menggunakan media tanah.
Bertanam dengan sistem hidroponik semakin populer di Indonesia, karena dengan cara ini tidak memerlukan tempat yang luas, memanfaatkan barang-barang bekas tidak terpakai, mudah dipraktekkan dan biayanya relatif murah dan terjangkau.

Salah satu cara bertanam sistem hidroponik ini adalah dengan memanfaatkan bekas botol air minum air mineral ukuran 1,5 liter yang mudah didapatkan di sekitar kita atau bahkan kita sering membuang botol-botol tersebut yang sebenarnya dapat dimanfaatkan untuk bertanam hidroponik,

bertanam hidroponik 

Namun masih banyak orang yang beranggapan bahwa bertanam hidroponik itu mahal, karena harus membeli pipa beserta pompa untuk mengalirkan airnya dari satu pipa ke pipa lainnya.

Sistem Aquaponik

Apabila yang dimaksud dengan bertanam cara hidroponik seperti gambar di atas, dimana sistem airnya mengalir dari satu pipa ke pipa lainnya yang dialirkan dengan menggunakan pompa air mini, maka menurut penulis sistem bertanam di atas tidak tepat disebut dengan hidroponik. Sistem di atas lebih tepat disebut berta nam dengan sistem Aquaponik. Walaupun konsepnya sama dengan hidroponik, yaitu memanfaatkan air sebagai pengganti tanah untuk kebutuhan nutrisi tanaman, cara keduanya berbeda. Jika pada hidroponik, air yang digunakan bersifat statis artinya tidak mengalir, sedangkan pada aquaponik, air yang digunakan bersifat dinamis artinya airnya mengalir yang digerakan dengan pompa air mini.

Sebenarnya bertanam sistem hidroponik ini dapat dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu :

1. wick sistem gantung
2. sistem celup

Hidroponik dengan wick sistem gantung

Cara ini menggunakan sumbu (wick) sebagai sarana tanaman untuk menyerap nutrisi pada endapan air yang ada di dalam botol.

hidroponik sistem sumbu

Kain yang digunakan sebagai sumbu (wick) pada cara ini adalah kain flanel, karena jenis kain ini mampu menyerap air dengan sangat baik. Kain seperti ini banyak dijual dalam bentuk potongan panjang antara 15 s/d 20 cm di marketplace toko online terkenal.

Hidroponik dengan sistem celup
Cara ini menggunakan media tanam berupa rockwool yang sebagian terendam air yang telah ditambahkan nutrisi. Pada cara ini tidak memerlukan sumbu (wick) dari kain flanel, karena rockwool sendiri mampu menyerap air dengan baik.

hidroponik sistem celup

Pada kedua sistem hidroponik ini, air yang digunakan sama-sama mengandung nutrisi dan biasanya nutrisi yang digunakan adalah apa yang disebut dengan AB Mix yang merupakan perpaduan antara pupuk nutrisi A dan pupuk nutrisi B. Nutrisi AB Mix juga banyak dijual di penjual tanaman atau di toko-toko online terkenal. Ada yang dijual berbentuk cair dan ada yang berbentuk non-cair yaitu berupa bubuk seperti kristal dan juga ada yang dijual secara terpisah yaitu pupuk nutrisi A dan pupuk nutrisi B dimana kita harus mencampurkan sendiri sehingga menjadi AB Mix.

Demikian cara menanam hidroponik sistem wick, semoga bermanfaat.

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter